KOLABORASI KEBAIKAN, KHITAN MASSAL WUJUDKAN GENERASI SEHAT DAN MENDIDIK PAHLAWAN MASA DEPAN

KOLABORASI KEBAIKAN, KHITAN MASSAL WUJUDKAN GENERASI SEHAT DAN MENDIDIK PAHLAWAN MASA DEPAN

Surabaya, 3 November 2024 – Khitan Massal yang diadakan di Masjid Al-Ikhlas Palm Spring Regency, Jambangan, Surabaya, pada Minggu, 3 November 2024, berhasil menjangkau 65 anak sebagai penerima manfaat. Acara ini merupakan kolaborasi antara Dompet Dhuafa Jawa Timur, Takmir Masjid Al-Ikhlas Palm Spring Regency, dan Gazebo Gratis Surabaya.

Suasana penuh semangat dan antusiasme mengiringi kegiatan yang diawali dengan sambutan oleh Syamsudin, Ketua Takmir Masjid Al-Ikhlas Palm Spring Regency, disusul oleh Moch. Rizzqi Aladib, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Timur, dan Sanny Noerma Safaah, Lurah Jambangan, yang meresmikan pembukaan khitan massal ini. Dalam sambutannya, Sanny Noerma Safaah menekankan pentingnya menjaga kesehatan generasi muda sebagai investasi masa depan bangsa.

Rangkaian acara berlanjut ke tahap tindakan khitan massal, di mana tim medis profesional memastikan setiap anak mendapat perawatan dengan penuh kehati-hatian dan kenyamanan. Para orang tua tampak terharu melihat anak-anak mereka menjalani prosesi ini dengan dukungan penuh dari berbagai pihak.

Program ini bertujuan membentuk generasi yang sehat dan mendidik pahlawan masa depan bangsa. Kesehatan fisik dan pemahaman tentang kebersihan serta aspek spiritual dari khitan menjadi pesan utama yang ingin disampaikan melalui kegiatan ini. Moch. Rizzqi Aladib menyatakan, “Melalui kolaborasi ini, kami ingin menghadirkan pelayanan terbaik agar para peserta merasa nyaman dan teredukasi dengan baik.”

Harapan dari penyelenggara adalah agar kegiatan serupa terus digalakkan, menjangkau lebih banyak anak, dan menanamkan kesadaran akan pentingnya khitan sebagai bagian dari kesehatan dan pengabdian spiritual.

Semoga langkah ini menjadi awal yang kokoh bagi generasi muda Indonesia yang lebih sehat dan berkarakter kuat.

Reporter: M. Hafiar Baidlowi
Editor: Anugrah Arief Yahya Lubis
Fotografer: Anugrah Arief Yahya Lubis

Grammar Correction by AI

AKSI LAYANAN SEHAT DAN IBU HAMIL SEHAT, TINGKATKAN AKSES KESEHATAN MASYARAKAT SERTA DUKUNGAN IBU DAN ANAK

AKSI LAYANAN SEHAT DAN IBU HAMIL SEHAT, TINGKATKAN AKSES KESEHATAN MASYARAKAT SERTA DUKUNGAN IBU DAN ANAK

Malang, 14 Oktober 2024 – Dompet Dhuafa USA bersama Dompet Dhuafa Jawa Timur mengadakan kegiatan Aksi Layanan Sehat (ALS) dan Santunan Ibu Hamil Sehat di Balai Desa Tawangsari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang didukung oleh perangkat dan kader desa setempat, diikuti sebanyak 84 penerima manfaat program ALS dan 10 penerima manfaat program Ibu Hamil Sehat. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam menekan angka stunting di wilayah Jawa Timur, khususnya di Desa Tawangsari, yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani.

Tantangan sosial ekonomi di desa ini cukup besar, dengan tingkat pendidikan dan ekonomi yang relatif rendah, mengakibatkan banyaknya pernikahan usia dini. Kondisi ini berdampak pada tingginya angka ibu hamil muda dengan pengetahuan terbatas tentang gizi dan perawatan anak, yang turut mempengaruhi tingginya kasus stunting di desa tersebut.

Program “Ibu Hamil Sehat” yang diluncurkan oleh Dompet Dhuafa mencakup berbagai intervensi, termasuk pemeriksaan kesehatan selama kehamilan, edukasi gizi, kelas senam ibu hamil, serta pemberian makanan tambahan bergizi seperti susu, vitamin, dan biskuit sehat. Melalui program ini, Dompet Dhuafa berharap dapat meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta menekan angka stunting yang tinggi.

Dengan senyum bahagia yang tak bisa disembunyikan, Nurul Aini (22) mengucapkan rasa syukurnya. “Terima kasih banyak kepada para donatur Dompet Dhuafa USA yang telah memberikan Santunan Bersalin kepada kami, para penerima manfaat dari program Ibu Hamil Sehat. Bantuan ini sangat berarti bagi kami di sini. Semoga tim Dompet Dhuafa USA selalu diberikan keselamatan, kelancaran dalam setiap aktivitas, dimudahkan rezekinya, dan lembaga ini terus berjaya,” tutur Bu Nurul, dengan mata yang berbinar penuh haru.

Sebagai bentuk dukungan tambahan, Dompet Dhuafa juga memberikan santunan bersalin sebesar Rp500.000 kepada setiap ibu yang telah melahirkan, khususnya dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Santunan ini diharapkan dapat meringankan beban ekonomi keluarga dan memberikan dukungan bagi ibu-ibu yang baru melahirkan.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari warga Desa Tawangsari, yang merasakan manfaat langsung dari program kesehatan dan bantuan yang diberikan. Program “Ibu Hamil Sehat” diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam memperbaiki kualitas hidup ibu dan anak serta menurunkan angka stunting di daerah tersebut.

Reporter: Rini Karistijani
Editor: Anugrah Arief Yahya Lubis
Fotografer: Anugrah Arief Yahya Lubis

Grammar Correction by AI

TINGKATKAN AKSES KESEHATAN, DOMPET DHUAFA JAWA TIMUR GELAR AKSI LAYANAN SEHAT GRATIS DI PELOSOK PACITAN

TINGKATKAN AKSES KESEHATAN, DOMPET DHUAFA JAWA TIMUR GELAR AKSI LAYANAN SEHAT GRATIS DI PELOSOK PACITAN

Pacitan, 12 September 2024 – Dompet Dhuafa Jawa Timur menggelar kegiatan Aksi Layanan Sehat (ALS) di Desa Bandar, Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Tim Dompet Dhuafa harus melewati jalan yang berliku untuk mencapai desa tersebut, demi membawa harapan yang sangat dinantikan oleh masyarakat setempat.

Acara dimulai dengan sambutan dan arahan dari perwakilan Dompet Dhuafa Jawa Timur, Benny Wijaya, selaku Kepala Unit Madiun. Beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal dalam membuka akses terhadap berbagai layanan kesehatan gratis yang akan diberikan kepada warga setempat. Beliau berharap kegiatan ini dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat yang membutuhkan, dengan menegaskan bahwa kesehatan dan keberdayaan adalah hak semua orang, tanpa memandang status sosial maupun lokasi geografis.

Dalam kegiatan ALS ini, berbagai layanan kesehatan gratis diberikan, antara lain pengecekan tekanan darah, pengecekan kadar gula darah, asam urat, kolesterol, serta konsultasi kesehatan. Masyarakat menyambut dengan antusias; sebanyak 120 orang mengikuti kegiatan ini, dan 70 di antaranya merupakan lansia.

Dompet Dhuafa Jawa Timur juga menyediakan makanan ringan yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat. Kegiatan ini menjadi bukti nyata komitmen Dompet Dhuafa Jawa Timur dalam meningkatkan akses kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi mereka yang berada di wilayah terpencil dan kurang mampu.

Kepala Desa Bandar, Bapak Mawan Nuryanto, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Dompet Dhuafa Jawa Timur dan tim medis yang telah bekerja keras dalam menggelar kegiatan ini. Beliau mengatakan, “Kegiatan Aksi Layanan Sehat ini tidak hanya memberikan pemeriksaan kesehatan gratis, tetapi juga mempererat ikatan sosial dan kepedulian masyarakat Desa Bandar.” Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat di Kecamatan Bandar, Pacitan, mendapatkan akses yang lebih mudah terhadap layanan kesehatan berkualitas dan gratis.

Reporter: Benny Wijaya
Editor: Anugrah Arief Yahya Lubis
Fotografer: Relawan

Grammar Correction by AI

PEDULI KESEHATAN IBU HAMIL DAN CEGAH STUNTING, DOMPET DHUAFA JATIM DAN DOMPET DHUAFA USA SELENGGARAKAN PROGRAM IBU HAMIL SEHAT

PEDULI KESEHATAN IBU HAMIL DAN CEGAH STUNTING, DOMPET DHUAFA JATIM DAN DOMPET DHUAFA USA SELENGGARAKAN PROGRAM IBU HAMIL SEHAT

Malang, 13 Agustus 2024 – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan ibu hamil dan upaya pencegahan stunting, Dompet Dhuafa Jatim bersama Dompet Dhuafa USA menggelar kegiatan pemeriksaan kesehatan ibu hamil dan pemberian makanan tambahan (PMT) di Desa Tawangsari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kegiatan ini dihadiri oleh 22 ibu hamil yang merupakan penerima manfaat dari program tersebut.

Acara ini diawali dengan pemeriksaan kesehatan yang meliputi pengecekan kondisi umum ibu hamil serta perkembangan janin dalam kandungan. Setelah pemeriksaan, para peserta mengikuti kelas edukasi yang disampaikan oleh Heni, seorang bidan berpengalaman.

Dalam sesi kelas edukasi, Heni menyampaikan pentingnya menjaga suasana hati yang bahagia selama kehamilan. “Suasana hati ibu hamil yang bahagia sangat berperan penting dalam menunjang proses tumbuh kembang bayi dalam kandungan,” ujarnya. Para peserta juga diberi kesempatan untuk bertanya seputar masalah yang mereka alami selama kehamilan.

Setelah sesi edukasi, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian makanan tambahan (PMT) yang diberikan kepada seluruh peserta. Paket PMT tersebut berisi kacang hijau, kue atau biskuit, vitamin, dan susu. Pemberian makanan tambahan ini bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan gizi ibu hamil, yang sangat krusial bagi perkembangan janin serta untuk mencegah stunting.

Salah satu penerima manfaat, Ami Isnaini (26), menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya. “Saya sangat senang bisa mengikuti kegiatan pemeriksaan ibu hamil sehat ini. Banyak ilmu dan manfaatnya, terima kasih Dompet Dhuafa dan seluruh donatur, semoga berkah,” ungkapnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para ibu hamil di Desa Tawangsari, baik dari segi pengetahuan terkait kehamilan, kesehatan, maupun pemenuhan gizi. Dukungan dari berbagai pihak dalam kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap kesehatan ibu dan anak, khususnya dalam pencegahan stunting di wilayah tersebut.

Melalui kegiatan ini, semoga dapat terus memberikan kontribusi yang berarti dalam peningkatan kualitas kesehatan ibu hamil, demi masa depan generasi penerus yang lebih sehat dan cerdas.

Reporter: Rini Karistijani
Editor: Anugrah Arief Yahya Lubis
Fotografer: Rini Karistijani

Grammar Correction by AI

MILAD 1 TAHUN RUMAH SAKIT HASYIM ASY’ARI, WUJUD RASA SYUKUR DAN HARAPAN UNTUK TERUS MENEBAR KEBERMANFAATAN

MILAD 1 TAHUN RUMAH SAKIT HASYIM ASY’ARI, WUJUD RASA SYUKUR DAN HARAPAN UNTUK TERUS MENEBAR KEBERMANFAATAN

Jombang, 8 Agustus 2024 – Rumah Sakit Hasyim Asy’ari (RSHA) merayakan Milad pertamanya dengan penuh rasa syukur dan harapan. Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk kolaborator utama, Dompet Dhuafa dan Pondok Pesantren Tebuireng.

Momen ini juga menjadi refleksi pencapaian RSHA yang telah berhasil mencapai surplus operasional hanya dalam satu tahun sejak berdiri. Hal ini menjadi bukti komitmen seluruh tim RSHA dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik.

Inisiator, Pendiri dan Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa Bapak Parni Hadi dalam sambutannya menyampaikan, bahwa perayaan Milad ini merupakan wujud rasa syukur kepada Allah SWT atas segala pencapaian yang telah diraih. Bapak Parni Hadi berharap RSHA dapat terus menebar manfaat seluas-luasnya bagi masyarakat.

Nyai Farida, istri dari almarhum KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah), menyampaikan bahwa sejarah berdirinya RSHA, bermula dari Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren). Dengan segala keterbatasan yang ada, almarhum Gus Sholah bercita-cita memiliki rumah sakit di Tebuireng yang tidak hanya dapat melayani para santri/santriwati namun juga masyarakat.

KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin), Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, juga menekankan pentingnya penyuguhan terhadap pelayanan masyarakat salah satunya melalui RSHA, sehingga banyak masyarakat terbantu.

Acara Milad ini ditandai dengan pencanangan program cegah tangkal penyakit ginjal oleh dr. Pranawa, SpPD, KGH. Pemaparan tersebut menggarisbawahi pentingnya pencegahan dini sebagai upaya menjaga kesehatan masyarakat.

Cendekiawan Dompet Dhuafa, Prof. Dr. Yudi Latif, MA, P.hD, turut memberikan Studium Generale dengan tema “Membangun Karakter Pemuda yang Berwawasan Kebangsaan di Era Digital.” Paparannya memberikan inspirasi dan panduan bagi generasi muda dalam menghadapi tantangan era digital dengan tetap berpegang pada nilai-nilai kebangsaan.

Ketua Yayasan Rumah Sakit Terpadu (RST) Dompet Dhuafa, Ismail Agus Said, juga turut hadir dalam perayaan ini, menambah semarak acara yang dipenuhi dengan berbagai kegiatan menarik seperti Tarian Budaya, Awarding Best Employee dan Best Loyal Employee. Acara Milad ditutup dengan pemotongan tumpeng bersama sebagai simbol rasa syukur dan harapan.

Melalui perayaan Milad 1 Tahun RSHA ini, diharapkan menjadi momentum untuk terus bersyukur dan berkomitmen dalam memberikan manfaat yang lebih luas. Semoga di masa yang akan datang, RSHA dapat lebih baik dalam menjangkau masyarakat, serta terwujudnya berbagai kolaborasi baru, khususnya dalam bidang kesehatan.

KOLABORASI PROGRAM KESEHATAN, PELATIHAN P3K DI PESANTREN BARHANUL HIDAYAH BERSAMA KESMAS UNUSA SURABAYA

KOLABORASI PROGRAM KESEHATAN, PELATIHAN P3K DI PESANTREN BARHANUL HIDAYAH BERSAMA KESMAS UNUSA SURABAYA

Sidoarjo, Selasa, 21 Mei 2024 – Kolaborasi program kesehatan bersama UNUSA Surabaya diadakan di Pesantren Barhanul Hidayah salah satunya berupa pelatihan P3K di lingkungan pesantren. Pelatihan ini bertujuan untuk memberdayakan siswa dalam memberikan dukungan atau intervensi awal saat terjadi kecelakaan atau saat ada siswa yang mengalami sakit.

Adam Joko Santoso, A.Md. Kep. C.H C.Ht, seorang ahli keperawatan dan praktisi hipnoterapi menjelaskan betapa pentingnya keterampilan pertolongan pertama. “Pertolongan pertama sangat penting untuk meminimalisir luka atau sakit yang diderita korban sebelum bantuan dari tenaga medis yang lebih ahli datang,” ujarnya.

Pelatihan dimulai dengan pengenalan dasar tentang pertolongan pertama, termasuk cara mengidentifikasi kondisi darurat dan langkah-langkah awal yang harus dilakukan. Para siswa diajarkan berbagai teknik dasar, seperti cara melakukan pernapasan buatan, penanganan luka, hingga teknik membalut perban. Selain itu, mereka juga mempelajari jenis-jenis obat-obatan yang umum digunakan dalam situasi darurat dan cara penggunaannya.

Agus Triabudi Waloyo, pendamping program layanan sosial Dompet Dhuafa Jatim menekankan betapa pentingnya mitigasi dan respon cepat tanggap dalam menangani kecelakaan atau sakit yang sifatnya ringan, menengah, hingga kronis atau akut.

Maulana, salah satu siswa yang berpartisipasi aktif dalam praktik, terlihat sangat antusias. “Saya sangat senang mengikuti pelatihan ini. Ilmu yang saya dapatkan sangat berharga dan saya yakin akan berguna di kemudian hari,” ungkapnya dengan senyum lebar.

Diikuti oleh sekitar 20 peserta, pelatihan ini tidak hanya membekali para santri dengan keterampilan praktis, tetapi juga membangun semangat dan daya juang dalam menghadapi situasi darurat di lingkungan pesantren.

Harapan dari pelatihan ini adalah agar para santri tidak hanya menjadi individu yang lebih tanggap dan terampil dalam menghadapi keadaan darurat, tetapi juga mampu menularkan pengetahuan dan semangat ini kepada teman-teman dan keluarga mereka. Dengan demikian, semangat kebersamaan dan kepedulian di lingkungan pesantren dapat terus terjaga dan ditingkatkan.