Header Dompet Dhuafa Jatim
Taman Ceria Rekahkan Semburat Senyum Penyintas Cilik di Cianjur

Taman Ceria Rekahkan Semburat Senyum Penyintas Cilik di Cianjur

CIANJUR, JAWA BARAT — “Pas gempa, aku lagi di bumi na teman, langsung weh pada lari. Gak lama, bumi na teman raruntuh (Saat gempa, aku lagi di rumah teman, langsung saja berlarian. Gak lama, rumahnya teman pada runtuh),” ungkap Sapma (9), salah satu penyintas Gempa Bumi di Cianjur yang terjadi pada Senin, 21 November 2022, lalu.

Anak kelas 4 (empat) SD itu juga mengaku, saat ini ia dan keluarganya mengungsi di tenda bersama penyintas lainnya. Hingga artikel ini dibuat, Gempa Bumi susulan di Cianjur masih sering terjadi meski kekuatannya kian melemah. Sapma pun mengakui, dirinya masih sangat khawatir jika Bumi kembali ‘bergetar’ di Cianjur.

“Rumah ku kena gempa juga. Kamar dan dapur runtuh. Kalau subuh-subuh suka ada susulan (gempa), jadinya masih kaget terus,” akunya lagi pada tim Dompet Dhuafa Senin (28/11/2022).

Baca juga : https://dompetdhuafajatim.org/darling-bagikan-ratusan-peket-nasi-di-pengungsian-pengungsian/

Ya, di area pengungsian Taman Prawatasari Cianjur, Dompet Dhuafa menghadirkan Taman Ceria sebagai layanan hiburan anak dan armada mini truk Darling (Dapur Keliling) sebagai layanan penyaji kudapan serta minuman hangat untuk para penyintas disana.

Selepas hujan yang turun sejak pagi hari, anak-anak di area pengungsian itu langsung memenuhi arena bermain anak Sore itu. Tawanya lepas, layaknya tak pernah terjadi peristiwa apapun di Kota Santri itu. Mereka saling bergantian bermain trampolin, perosotan, juga ayunan.

Meski kabut tipis menyelimuti senja yang mulai bertaut kala itu. Cuaca sejuk selepas hujan, mereka padukan dengan hangatnya kudapan juga minuman yang disajikan oleh para Relawan Dompet Dhuafa.

“Senang ada Taman Ceria, bisa main sama teman-teman, jadi gak bosen,” seru Sapma.

Anugerah Syariah Republika 2022: Pulih dan Tangguh Bersama Ekonomi Syariah

Anugerah Syariah Republika 2022: Pulih dan Tangguh Bersama Ekonomi Syariah

JAKARTA – Industri syariah berperan penting dalam menggerakan perekonomian masyarakat dan negara. Dalam rangka bentuk apresiasi terhadap industri syariah atas peran sertanya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, menciptakan pemerataan, meningkatkan kesejahteraan rakyat, Republika kembali menggelar Anugerah Syariah Republika (ASR) 2022. 

Perhelatan ini merupakan pemberian penghormatan dan penghargaan untuk Industri Syariah, ini merupakan kali ke-6 Republika menggelar ASR 2022. Tahun ini ASR mengusung tema “Pulih dan Tangguh bersama Ekonomi Syariah” yang dilaksanakan Selasa, (29/11/2022) di The Sultan Hotel & Residence, Jakarta. 

Tema ini dipilih karena menyadari bahwa semua pelaku ekonomi dan keuangan syariah punya peran masing-masing dalam membesarkan industri. Acara ini didedikasikan untuk industri syariah dan para pelakunya atas kiprah mereka selama ini dalam membangun negeri, Irfan Junaidi, sebagai Pemimpin Redaksi Republika mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada berbagai pihak yang terlibat dalam Industri Syariah.

Penyampaian sambutan oleh Irfan Junaidi

“Penghargaan ini tidak lebih dan tidak bukan adalah rasa terima kasih kami, untuk semua yang sudah bekerja keras untuk mengembangkan ekosistem perekonomian syariah di Indonesia,” kata Irfan. 

Irfan berharap Industri Syariah bisa terus tumbuh dan banyak terobosan yang dilakukan dalam mengembangkan ekonomi syariah di negeri ini.

“Tantangan tidak pernah berhenti, itu semua memerlukan terobosan dan antisipasi supaya bisa relevan dan kami yakin lembaga keuangan syariah ini terus bisa menyesuaikan diri dengan perubahan zaman,” ucap Irfan pada, Selasa, (29/11/2022).

Menteri BUMN, Erick Thohir menghadiri Anugerah Syariah Republika

Sementara itu, terdapat beberapa perubahan dalam pelaksanaan ASR 2022. Misalnya adalah penambahan kategori investasi karena melihat maraknya tren tersebut selama masa pandemi. Lebih lanjut, tahun ini terdapat 25 kategori penerima penghargaan ASR 2022 yang diberikan kepada para pelaku ekonomi syariah.

Ketua Dewan Juri ASR 2022, Nur Hasan Murtiaji, mengungkapkan penilaian tahun ini berbeda dengan ASR sebelum-sebelumnya. Penilaian ASR 2022 memiliki 3 kategori utama yakni infrastruktur, kinerja dan kampanye.

“Kategori tersebut memungkinkan perusahaan bisa dinilai di playing field yang setara, tak ketinggalan adalah inovasi dan terobosan yang menjadi poin penting pada program yang masuk kedalam penilaian dewan juri,” kata Hasan. 

Diketahui, dalam perkembangan ekonomi dan keuangan syariah tahun 2021 dan paruh pertama tahun 2022, suasana pemulihan ekonomi masih menjadi mode utama dari permasalahan ekonomi dan keuangan syariah. Beberapa diantaranya berhasil bangkit dan kini memulai ekspansi sehingga para pemenang ASR 2022 merupakan yang terbaik di kategorinya.

(Dompet Dhuafa Jawa Timur / Markom / Aldhi)